Pebulutangkis ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, menyatakan
kualitas permainan dirinya bersama Tontowi Ahmad sudah setingkat dengan
pemain Cina sehingga dia semakin optimistis menghadapi Piala Sudirman
pada Mei 2013 nanti.
"Kesempatan Indonesia masih sangat terbuka lebar, kita juga sudah selevel dengan Cina. Yang penting kita harus manfaatkan peluang menang di berbagai nomor," ujar Liliyana kepada ANTARA setelah laga melawan Thailand pada babak penyisihan Piala Axiata 2013 di DBL Arena Surabaya, Jumat (29/3).
Dalam penyelenggaraan Piala Sudirman ke-13 pada 19-26 Mei 2013 di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia berada satu grup bersama Cina dan India.
Persaingan sengit akan terjadi antara pemain Indonesia dengan ganda campuran China, Xu Chen-Ma Jin atau Zhang Nan-Zhao Yuniel.
Menilik dari pertemuan terakhir dengan ganda campuran Cina, Indonesia memiliki peluang besar untuk merebut kemenangan, kata Liliyana.
"Kita sudah bermain bagus melawan ganda campuran Cina di beberapa pertandingan terakhir," ujar Liliyana yakin.
Keyakinan Liliyana juga didasarkan pada beberapa pertandingan sebelumnya antara Indonesia dan Cina.
Untuk mempertahankan gelar All England, Liliyanna-Tontowi berhasil menumbangkan Zhang Nan-Zhao Yuniel 2-0 (21-13, 21-17) awal Maret lalu.
Sedangkan melawan ganda campuran terbaik dunia milik Cina Xu Chen-Ma Jin, Tontowi-Liliyana memang menelan kekalahan di final Denmark Terbuka Oktober 2012, namun mereka berhasil memaksa pasangan China itu menempuh permainan ketat dengan beberapa kali "deuce" dan rubber game 1-2 (21-23, 26-24, 11-21)
"Terakhir melawan Xu Chen-Ma Jin, Kita memang kalah, tapi kita bisa menyulitkan mereka," tandasnya.
"Kesempatan Indonesia masih sangat terbuka lebar, kita juga sudah selevel dengan Cina. Yang penting kita harus manfaatkan peluang menang di berbagai nomor," ujar Liliyana kepada ANTARA setelah laga melawan Thailand pada babak penyisihan Piala Axiata 2013 di DBL Arena Surabaya, Jumat (29/3).
Dalam penyelenggaraan Piala Sudirman ke-13 pada 19-26 Mei 2013 di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia berada satu grup bersama Cina dan India.
Persaingan sengit akan terjadi antara pemain Indonesia dengan ganda campuran China, Xu Chen-Ma Jin atau Zhang Nan-Zhao Yuniel.
Menilik dari pertemuan terakhir dengan ganda campuran Cina, Indonesia memiliki peluang besar untuk merebut kemenangan, kata Liliyana.
"Kita sudah bermain bagus melawan ganda campuran Cina di beberapa pertandingan terakhir," ujar Liliyana yakin.
Keyakinan Liliyana juga didasarkan pada beberapa pertandingan sebelumnya antara Indonesia dan Cina.
Untuk mempertahankan gelar All England, Liliyanna-Tontowi berhasil menumbangkan Zhang Nan-Zhao Yuniel 2-0 (21-13, 21-17) awal Maret lalu.
Sedangkan melawan ganda campuran terbaik dunia milik Cina Xu Chen-Ma Jin, Tontowi-Liliyana memang menelan kekalahan di final Denmark Terbuka Oktober 2012, namun mereka berhasil memaksa pasangan China itu menempuh permainan ketat dengan beberapa kali "deuce" dan rubber game 1-2 (21-23, 26-24, 11-21)
"Terakhir melawan Xu Chen-Ma Jin, Kita memang kalah, tapi kita bisa menyulitkan mereka," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar